NO FIKE FRIEND


LAILA ATIKA PUTRI


Wisata Alun Alun Kota Magelang

Hasil gambar untuk alun alun magelang


Alun-alun kota Magelang juga mempunyai kekhasan sendiri dibanding dengan kota-kota yang lain. Bila melaju dari arah Semarang serta melalui alun-alun magelang jadi wisatawan bakal segera disambut oleh kegagahan Patung Pangeran Diponegoro dengan posisi tengah menaiki kuda. Mulai sejak pemugaran ini mencakup pagar pembatas pada patung serta pengunjung untuk melindungi ruang patung Pangeran Diponegoro supaya tak rusak. Patung Diponegoro yang ada alun-alun magelang ini tampak makin menarik untuk diabadikan. Luangkan saat untuk berfoto sesaat dengan background Patung Pangeran Diponegoro juga sebagai dokumentasi perjalanan atau sebatas berfoto berbarengan keluarga serta rekan.
Tak jauh tidak sama dengan tata kota alun-alun di beberapa besar daerah jawa apabila lihat ke arah timur jadi dapat lihat ada kantor pos besar, di samping barat ada kantor polisi, agak ke barat jadi pelancong bisa menjumpai Masjid Agung Kota magelang komplit dengan menara tinggi didalam kompleks halamannya.
Wisata alun-alun Magelang tak komplit terasa apabila belum berfoto di dekat menara air nya. Pas di samping utara Masjid Agung Kota Magelang pengunjung dapat lihat menara air peninggalan Belanda. Menara air ini dahulu nya dipakai untuk penuhi keperluan air warga kota Magelang. Tetapi mulai sejak tak digunakan lagi menara air jadi ikon Kota Magelang serta cagar budaya yang sarat dengan histori.
Gambar diatas adalah bagian dari salah satu Wisata Alun-alun Kota Magelang Gambar diatas mempunyai dimensi 1440x1080 pixel. Kamu dapat melihat dan memperoleh gambar Wisata Alun-alun Kota Magelang images dengan cara memilih salah satu resolusi gambar diatas untuk mendapatkan high-resversions. Gambar diatas merupakan informasi krusial tentang salah satu tujuan wisata. Disini kalian akan mendapatkan sumber lebih banyak image tentang yang ditulis oleh wisatawan pada tanggal September 10, 2014.

WISATA ALAM BUKIT GANA BANYUBIRU, DUKUN

Wisata Sunrise Gununggono, Banyubiru, Dukun, Magelang


SUNRISE DI MERAPI: Pemandangan matahari terbit di Gununggono Sunrise sangat indah dan menawan. Spot sunrise ini belum banyak diketahui masyarakat dan wisatawan luar daerah. (suaramerdeka.com/MH Habib Shaeh)
ONE menggila wisata hari ini merupakan foto selfie di tempat wisata lokasi istimewa. Inilah sebabnya mengapa banyak wisatawan mengambil gambar selfie di Borobudur, Kabupaten Magelang, termasuk Presiden Ukraina Petro Poroshenko dan istrinya Maryna Poroshenko.
Menangkap momentum perilaku turis, Pokdarwis Banyubiru coba untuk menawarkan potensi wisata alam Gununggono Sunrise Village Banyubiru, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Gununggono menawarkan pemandangan alam murni dan indah.
Lokasi ini berjarak sekitar 13 km dari Borobudur melalui Muntilan Kota dan 12 km dari Gunung Merapi. Borobudur, wisatawan Bisa mengendarai mobil, sepeda motor dan sepeda. Perjalanan ini lumayan luas dan halus wisatawan begitu nyaman berlalu.
Gununggono Dari atas, wisatawan Bisa menyaksikan matahari pecah memerah tepat antara dua gunung berapi, Gunung Merbabu dan Gunung Merapi. Di pegunungan penghadapan kedua merupakan beras permadani mulai menguning. Etos ini mirip dengan Citra ideal seorang anak saat pemandangan alam yg indah.
Meski belum resmi dibuka, tapi sudah banyak wisatawan yg ingin coba Estetika panorama matahari terbit di Gununggono Sunrise. Kebanyakan dari mereka merupakan wisatawan lokal dari seluruh Kabupaten Magelang. Belum banyak wisatawan dari luar daerah dan wisatawan asing.
tempat matahari terbit Maklum di karenakan baru dan belum diperkenalkan kepada publik. Pokarwis Banyubiru pula Tidak menarik tiket masuk wisata. Semua orang bebas untuk menjelajah daerah Gununggono Sunrise. "Wisatawan kami gratiskan, termasuk parkir. Kami ingin memperkenalkan tempat baru ini sementara membuat susunan infrastruktur pariwisata," Perkataan kepala Banyubiru Wintoro.
Wintoro mengaku mempersiapkan segala sesuatu untuk membuat Gununggono Sunrise jadi tempat wisata baru. Dikatakan bahwa Gununggono Sunrise dirancang untuk jadi konservasi burung hantu wisata dan butho tengkek. Kebetulan lokasi ini jadi dua jenis habitat alami Fauna-Fauna ini.
"Kami Tidak ingin hanya membangun lokasi wisata. Kami bercita-cita untuk mempunyai ekowisata di mana satwa liar endemik Bisa Hayati berdampingan dengan penduduk dan wisatawan. Konsep yg kami disatukan merupakan desa wisata berbasis konservasi alam Tidak pariwisata massal , "ia berkata.
Spot Gununggono Sunrise diharapkan Bisa melonjakkan panjang kunjungan wisatawan nusantara dan wisatawan asing Candi Borobudur di Kabupaten Magelang. jikalau selama kedatangan turis panjang hanya sekitar 2 jam Selanjutnya masa depan diharapkan bakal diperpanjang dan bahkan bermalam.
Disebutkan wisatawan sesudah kunjungan ke Borobudur bakal jatuh ke Desa Wisata Konservasi Banyubiru untuk menikmati desa wisata. Mereka Bisa menikmati desa kuliner yg unik, mulai menanam padi dan sayuran dengan petani, membuat kerajinan dan Selanjutnya bermalam di homestay.
saat malam hari, wisatawan Bisa 'berburu' hantu di sekitar gunung. Tapi wisatawan dilarang keras untuk menangkap atau menembak ia. Wisatawan hanya diperbolehkan untuk mengamati dan mengambil gambar dari jauh burung hantu alam. puncak perjalanan Bisa dilihat saat pagi hari pemandangan matahari terbit atau sunrise.
caretaker Gununggono Mbah Badari (83) mengatakan ada dua titik lainnya yg Bisa dinikmati oleh wisatawan. Itu merupakan peninggalan kuno kerajaan Mataram lingga berbentuk dan yoni kami posting raksasa dan mantan Gunung Merapi (saat ini Pemantauan Post) Gununggono. Keduanya terletak di bagian atas Gununggono.
Disebutkan Pos Pemantau Gununggono didirikan Belanda saat tahun 1920 atau satu tahun sesudah letusan dahsyat dari Gunung Kelud di Jawa Timur saat tahun 1919. saat saat itu belum ada Pusat kelembagaan Vulkanologi dan Mitigasi Bala Geologi (PVMBG) dan Pusat penyelidikan dan elaborasi Teknologi Bala Geologi (BPPTKG).
Penanganan gunung berapi masih ditangani Negeri untuk gunung berapi (UGA) Merapi. Pemantauan Pos pada bentuk menara pengawas dan gubuk bambu kecil di atas bukit. Hanya sesudah Indonesia merdeka, pemerintah membangun Pos Pemantau di Ngepos, Babadan, Jerakah, Selo dan Klaten.
Kadus Banyubiru Supriyadi (37) menambahkan tempat bersejarah kedua bakal melengkapi tujuan wisata Gununggono Sunrise. Jadi wisatawan bukan cuma bakal menikmati pemandangan alam yg indah, namun pula mempelajari konservasi burung hantu dan sejarah wisata.
"Ini banyak wisatawan yg datang, terutama jikalau akhir minggu. Mereka berburu sunrise foto dan foto selfie sekitar pohon bambu. Kami sengaja mempertahankan lokasi tetap alami di karenakan kami ingin mengembangkan desa wisata. Ini wisata minat Eksklusif , "ia berkata.
(MH Habib Shaleh / CN19 / SMNetwork)
Wisata Sunrise Bisa Perlama Kunjungan Turis Borobudur 
Sumber : http://berita.suaramerdeka.com/wisata-sunrise-Bisa-perlama-kunjungan-turis-borobudur

SUNGAI BERWARNA EMAS DI RIO TINTO SPANYOL


 
SUNGAI BERWARNA EMAS DI RIO TINTO SPANYOL
SUNGAI BERWARNA EMAS DI RIO TINTO SPANYOL
Tentu saja ada sungai yang berwarna emas kemerah-merahan, tetapi bukan berarti sungai ini dipenuhi oleh Emas yang mengalir bersama aliran sungai. Karena bisa berbahaya ya kalo sungainya penuh emas, bisa terjadi sebuah tragedi peperangan perebutan emas.hehe! tempat ini merupakan sebuah pertambangan logam yang sangat luas, karena wilayah ini sangat luas yang mencakup pegunungan dan juga lembah dan bahkan juga rumah penduduk. Dengan cakupan yang luas tersebut para penduduk terpaksa pindah ke tempat lain yang sudah dibangun dekat dengan pertambangan tersebut.

Kawasan pertambangan tersebut setelah sekian menjadi sebuah tempat yang sudah tidak layak lagi untuk ditinggali, karena sudah tida ada sumber air lagi dikarenakan suatu hal. Yaitu air kehidupan yang biasa dipakai untuk penduduk telah tercemar oleh logam berat, dengan kandungan Ph rendah yaitu pH 1.7-2.5 yang pada normalnya dalah pH 7 dan kandungan karat yang bersifat logam berat sehingga berwarna merah keemasan. Selama hampir 5 abad sungai yang tercemar itu pun menjadi sebuah suasana yang sangat ekstrim. Sebenarnya sungai ini berada di arah barat Spanyol dan sumber air yang mengalir berasal dari sumber mata air dari pegunungan Sierra Morena di Andalusia. Pada umumnya aliran sungai mengarah pada teluk Cadiz di Huelva .

Para ilmuan telah meneliti sungai ini dan mendapatkan suatu bakteri aerobik extremophile didalam kandungan air ini yang menarik perhatian para peneliti. Dan dapat disimpulkan penyebab pencemaran air di Rio Tinto ini adalah bakteri mikro organisme yang menjadikan air berbeda tingkat keasamannya. Juga pada dasar sungai terdapat kandungan mineral, besi, dan sulfida yang merupakan makanan dasar bagi bakteri.

Lokasi yang dianggap ekstrim dan suasana sungai yang berwarna emas kemerah-merahan pun seolah –olah menjadi tempat seperti halnya planet Mars, yang dianggap serupa mempunyai kandungan air dan meridiani planum dengan membandingkan kadar kandungan airnya. Karena keadaan seperti ini pula banyak para asrtobiologis tertarik untuk mengunjungi tempat ini untuk bahan penelitian dan sebuah observasi. 
 
 http://www.kingoon.net/2014/10/sungai-berwarna-emas-di-rio-tinto.html

Dampak Negatif Bermain Pokemon Go



Dampak Negatif Pokemon Go
 
 
Apakah bermain game Pokemon Go berbahaya? Belum genap satu bulan game Pokemon Go dirilis sudah membuat banyak orang begitu antusias memainkannya. Pokemon Go menjadi sebuah fenomena yang melanda hampir seluruh penduduk dunia. Sesuatu yang memiliki popularitas dan fitur yang menarik, selalu ada dampak negatif. Dampak negatif bermain Pokemon Go tidak hanya dari segi mental tapi juga secara fisik.

Game yang dibuat oleh Niantic dan Pokemon Company, dirilis pada 6 Juli 2016 ini memungkinkan pemain untuk menangkap Pokemon di lokasi dunia nyata. Pokemon Go menggunakan teknologi AR (Augmented Reality). Aplikasi ini menampilkan monster kecil yang muncul di layar smartphone Anda melalui kamera, saat Anda berjalan di sekitar membuatnya tampak seolah-olah mereka tepat di depan Anda. Game Pokemon Go bisa diunduh di Google Play Store ataupun Apple App Store.
Baca juga: Cara Bermain Game Tersembunyi di Google
 

Dampak Negatif Pokemon Go
Tampilan game Pokemon Go

Banyak orang yang mengatakan bahwa ini adalah terobosan baru dalam bermain game, dimana kita tidak hanya duduk diam dalam ruangan, tapi mengharuskan kita keluar berjalan ke lokasi tertentu. Dampak positif dari perkembangan ini adalah kita bisa sembari berolahraga dan bertemu dengan teman baru. Namun, di sisi lain Pokemon Go juga memiliki dampak negatif. Pemain bisa saja menelusuri lokasi yang tidak seharusnya ia datangi. Resiko ini akan meningkat jika pemain adalah anak-anak di bawah umur.

Berikut adalah berbagai dampak negatif yang disebabkan oleh game Pokemon Go:

  • MENGURAS TENAGA FISIK
Olahraga bisa menjadi alasan lain bermain game ini. Jutaan orang bermain Pokemon Go harus pergi ke luar untuk melakukannya yang menjadi bagian yang menyenangkan, tapi menemukan Pokemon di dunia nyata juga melelahkan jika Anda ingin benar-benar menjadi pemburu Pokemon. Hal yang mungkin lebih buruk di daerah pedesaan di mana Pokestops atau lokasi yang menyediakan item dalam game masih sedikit dan jaraknya jauh. Selain itu, terdapat fitur telur Pokemon yang dikumpulkan dalam permainan mengharuskan pemain menempuh jarak yang bisa cukup jauh agar menetas. Permainan ini juga cukup pintar untuk mengetahui apakah Anda bergerak dengan berjalan kaki, mobil, kereta api atau lainnya.

  • MENYEBABKAN TINDAKAN KRIMINAL
Hal inilah yang terjadi dengan pemain Pokemon Go di Amerika. Selama awal setelah game ini dirilis, banyak orang bermain di malam hari dimana lebih sedikit orang bermain untuk menghindari server overload. Para penjahat memanfaatkannya untuk melancarkan aksinya dengan mengamati pemain lain menggunakan umpan di Pokestops di lokasi terpencil saat larut malam, dan kemudian merampok korban.

  • MEMPENGARUHI PEKERJAAN
Dampak Negatif Pokemon Go
Dampak negatif bermain Pokemon Go terhadap pekerjaan

Akhir-akhir ini banyak berita di televisi dan media sosial yang mengabarkan bahwa para pimpinan di perusahaan dan lembaga pemerintah yang tidak memperkenankan karyawannya berburu Pokemon di tempat kerja. Hal yang sama juga terjadi di beberapa sekolah. Kejadian ini selain mengganggu karyawan lain juga menurunkan tingkat efektivitas kerja seseorang. Banyak pimpinan daerah yang juga mengeluarkan peraturan untuk tidak bermain Pokemon Go di tempat kerja

  • MELANGGAR PROPERTI ORANG LAIN
Mungkin cukup menyenangkan jika lokasi item atau Pokestops adalah area lokal di mana banyak orang berkumpul seperti kafe, warung, restoran, toko dimana tempat-tempat ini mendapatkan keuntungan dari meningkatnya perhatian dan kehadiran sosial yang diciptakan oleh para pemain. Namun, lokasi Pokemon atau Pokestops bisa dimana saja. Bagaimana jika Anda sedang bersantai di teras depan rumah Anda, tiba-tiba ada seseorang membawa smartphone masuk ke ruang tamu karena ada Pokemon di sana. Hal ini bisa cukup mengganggu, terutama jika orang lain tidak tahu mengenai game ini.

Dampak Negatif Pokemon Go
Dampak negatif bermain Pokemon Go

Bahkan menurut berita terdapat seorang warga negara asing yang berburu Pokemon ditangkap di pos pemeriksaan di Cirebon karena tanpa sengaja memasuki wilayah militer Indonesia. Di luar negeri, kejadian yang lebih tragis menimpa 2 pemuda berusia 16 dan 19 tahun yang ditembak karena memasuki wilayah pribadi dan disangka pencuri.

  • RAWAN MENIMBULKAN KECELAKAAN
Dampak Negatif Pokemon Go
Dampak negatif bermain Pokemon Go menyebabkan kecelakaan

Seperti yang kita ketahui, untuk bermain game ini kita harus berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Banyak orang yang mengeluhkan para pemain sering mengganggu lalu lintas jalan. Para pemain mengatakan bahwa Pokemon sering muncul di area yang ramai sehingga mereka sering berkumpul untuk berburu bersama. Bahkan sering terjadi kecelakaan karena mereka berburu Pokemon ketika mengendarai mobil atau motor.

  • PENCURIAN DATA DAN INFORMASI
Peluncuran game Pokemon Go dianggap menjadi ancaman serius terhadap ketahanan negara. Tanpa disadari game ini menjadi perangkat intelijen yang dilengkapi dengan interconnecting geospasial atau peta suatu wilayah. Game ini berpotensi bisa merekonsiliasi data citra fisik yang cukup valid di setiap sudut wilayah negara dimana para pemain memainkannya. Data bisa diambil dari lokasi GPS, maps dan koneksi data. Hal ini mungkin mirip dengan produk Google Glass yang sempat dilarang digunakan di beberapa negara.

Hal ini bisa lebih membahayakan jika pemain adalah para pejabat, polisi, tentara atau pegawai negeri yang berburu di wilayah kerja masing-masing beresiko menyebarkan informasi fisik dan geografis wilayah yang rahasia dan seharusnya tidak menjadi konsumsi umum.

Aplikasi permainan Pokemon Go sendiri telah memberikan peringatan di layar loading yang meminta pemain untuk memperhatikan lingkungan di sekitarnya, tapi jelas banyak orang yang terlalu antusias hingga mereka lupa untuk melihat kondisi sekitar. Orang tua harus tetap mendampingi anak ketika bermain karena mental anak masih labil sehingga orang tua harus bisa memberi pengertian agar tetap dalam batas wajar. Bagaimanapun, kita tidak bisa menghentikan perkembangan teknologi, salah satunya adalah game Pokemon Go ini. Itulah sebabnya kita harus menggunakannya dengan bijak.

 http://www.broari.com/2016/07/dampak-negatif-pokemon-go.html

Kisah Gaib Perang 10 November, Kiai Abbas Ledakkan Butiran Tasbih

Hasil gambar untuk kisah 10 november
Liputan6.com, Cirebon - Kalangan santri sempat disebut kaum bersarung. Ini terkait dengan busana penutup aurat yang kerap dikenakan para santri, yakni sarung. Di era dahulu sarung berpasangan dengan alas kaki terbuat dari kayu alias bakiak.
Maka dahulu kaum santri lekat dengan sarung dan bakiak. Paket itu tak hanya untuk aktivitas sehari-hari para santri. Pada jaman penjajahan Belanda, bakiak juga dipakai santri untuk berperang.
Hal ini dilakukan oleh komandan perang 10 November 1945 Kiai Abbas Abdul Jamil dari Pesantren Buntet Cirebon. Dalam pertempuran Surabaya yang tanggalnya diabadikan sebagai Hari Pahlawan itu, Kiai Abbas menggunakan bakiak menghadang hujan peluru Belanda.
“Bakiak tersebut yang digunakan oleh Kiai Abbas untuk memimpin peperangan 10 November,” ujar penulis buku Kisah-kisah dari Buntet Pesantren, Munib Rowandi, Kamis (10/11/2016).
Selain menggunakan bakiak, lanjutnya, ternyata Kiai Abbas juga menggunakan alu ( alat penumbuk padi ) dan tasbih untuk melawan para penjajah dalam peristiwa besar tersebut.
Munib mendapatkan data peristiwa 10 November tersebut dari penuturan pengawal Kiai Abbas yang bernama Abdul Wahid. Seperti yang dituliskan oleh Abdul Wahid, Kiai Abbas memimpin perang 10 November dengan menggunakan bakiak yang dipegangnya sejak dari Cirebon.
Dalam kisah yang didapatkan dari Abdul Wachid, diketahui Kiai Abbas berangkat dari Cirebon beserta kiai dan santri dengan menggunakan kereta api. Mereka singgah terlebih dahulu di kediaman Kiai Bisri di Rembang Jawa Tengah.
Di tempat itulah, para kiai dari berbagai daerah yang berjumlah sekitar 15 orang melakukan musyawarah dan dilanjutkan dengan perjalanan menuju Surabaya dengan menggunakan mobil.
Meski semangat arek-arek Suroboyo untuk menyerang tentara sekutu saat itu sudah kuat, namun mereka ditahan oleh Kiai Hasyim Asy’ari. Kiai Hasyim meminta masyarakat untuk terlebih dahulu menunggu kedatangan Kiai Abbas dari Pesantren Buntet Cirebon.
“Kiai Abbas akhirnya ditunjuk menjadi komandan perang 10 November saat itu,” kata Munib.
Saat peperangan berkecamuk, Kiai Abbas berdoa khusyuk. Atas seizin Allah, kata Munib, ribuan alu milik masyarakat berterbangan dan menghantam pasukan penjajah. Butiran-butiran tasbih dilemparkan oleh Kiai Abbas dan mampu menghancurkan sejumlah pesawat terbang yang menjadi andalan utama tentara sekutu.
“Kiai Cholil Bisri pernah bercerita, bahwa Kiai Abbas mengibaskan sorbannya dan mengakibatkan pesawat terbang milik musuh hancur,” kata Munib.
Kiai Abbas wafat pada 1946. sebelumnya dia memendam kekecewaan menalam atas perjanjian Linggarjati yang diteken Pemerintah Indonesia dan penjajah saat itu. Menurut Kiai Abbas, Perjanjian Linggarjati sangat merugikan Indonesia.
Diberdayakan oleh Blogger.